Powered By Blogger

Kamis, 27 Mei 2010

BAHAYA ASPARTAM

Sebelum menyantap produk makanan atau minuman; telitilah dulu apakah menggunakan pemanis aspartam atau tidak, Seandainya Anda belum yakin akan bahaya aspartam, masuklah ke situs Mission Possible (www,dor way,com). Senyawa yang mendapat restu FDA berkat sponsor pemerintah AS dan media ini menimbulkan berbagai macam penyakit kronis, Perusahaan pencipta aspartam adalah Monsanto. perusahaan ini tahu persis betapa mematikannya produk mereka. Padahal perusahaan ini banyak mengeluarkan kocek guna mendanai berbagai lembaga atau kegiatan kesehatan, di antaranya American Diabetes Association, American Dietetic Association, Congress and the Conference of American College of Physician.



Tak kurang Senator Howard Hetzenbaum telah mengeluarkan rancangan Undang-undang yang memperingatkan ibu hamil dan anak-anak akan bahaya aspartam. Rancangan ini memulai sejumlah studi independen tentang persoalan yang berkaitan dengan serangan mendadak; perubahan kimia otak; perubahan neurobiologis, dan sindrom perilaku. Malangnya; studi ini dimatikan oleh lobi perusahaan obat dan bahan kimia raksasa.

Masalahnya; aspartam sangat beracun. Salah satu kandungan beracun dalam aspartam adalah metanol. Jika suhu aspartam di atas 86O F (30°), metanol yang ter kandung di dalamnya terkonversi menjadi formaldehida yang kemudian berubah menjadi asam format; yang pada gilirannya mengakibatkan asidosis metabolik. Formaldehida berada dalam kelompok yang sama dengan racun sianida dan arsenik yang sangat mematikan. Satu-satunya yang membedakan; formaldehid membunuh secara perlahan dan lebih lama. Selama proses tersebut, senyawa ini menimbulkan bermacam masalah neurologic,

Di AS. aspartam telah dinyatakan “aman” oleh FDA. Ini suatu kekeliruan besar! Aspartam bisa mengakibatkan kematian pada pasien diabetes. Bahan kimia ini juga berasosiasi dengan “Sindrom Perang Teluk” yang dialami serdadu Amerika sekembalinya dari Perang Teluk Pertama,

Ribuan minuman kaleng dikirim ke pasukan Badai Gurun (ingat. panas bisa mengubah metanol dalam aspartam). Minuman diet ini disimpan dalam peti kayu pada suhu 120°F. Selama berminggu-minggu, cuaca di gurun cukup terik. Pasukan pria dan wanita menenggak minuman tersebut sepanjang hari dan beberapa saat kemudian menunjukkan gejala yang identik dengan keracunan aspartam.

Persoalan ini telah ada sejak sekian tahun Ialu; tapi media tidak berminat mengungkapkannya. Apakah mereka disuap oleh pemerintah AS agar tutup mulut? tidak mengerti; mengapa seseorang mengancam mereka agar tidak buka muIut soal produk yang membahayakan kesehatan atau bahkan bisa membunuh ribuan orang di seluruh dunia. Tidak adakah jurnalis sejati di planet ini?

Fakta bahaya mengonsumsi aspartam dihasilkan le wat penelitian ilmiah. Ratusan lembaga di seluruh dunia telah membuktikan kebenarannya. Namun. masih ada negara yang “mengamini” ucapan FDA hingga tak mem pertanyakan keputusan mereka yang jelas-jelas keliru sekalipun,

Direktur Mission Possible, Betty Martini, selama se puIuh tahun terakhir memperingatkan dunia akan bahaya aspartam. Secara berkala, masyarakat mengirimkan informasi dan pengalaman mereka melalui email. Anda bisa membaca dokumentasi informasi kesehatan akibat mengonsumsi produk yang mengandung aspartam di situsnya; www,dorway,com,

Di antara email yang masuk adalah dari seorang atlet wanita berikut ini:

“Hai. saya atlet wanita berusia 26 tahun. Agar tubuh saya tetap bugar dan bisa menjalankan latihan secara maksimal; saya mengonsumsi suplemen olahraga; bubuk protein; dan bermacam makanan lain yang mengandung aspartam dalam dosis tinggi. Berat badan saya 75 kg dengan prosentase lemak tubuh masih dalam ukuran normal. Setiap hari saya mengonsumsi sekitar 860 mg aspartam. Setahun terakhir ini saya tidak mendapat menstruasi. Keluhan lainnya adalah keletihan, pertambahan berat badan; suasana hati yang mudah berubah; dan perubahan kepribadian. Mungkinkan aspartam yang bertanggung jawab atas amenomhea (terhentinya menstruasi) yang saya alami? Tolong bantu saya,”

Ada pula artikel-artikel terkini tentang kematian mendadak dan sejumlah laporan tentang kematian atlet yang diduga akibat mengonsumsi minuman diet; minuman protein; dan lain-lain yang mengandung aspartam. Laporan mendalam tentang aspartam dan kematian mendadak ditulis oleh Dr. Bowen.Berikut cuplikannya.

Epidemik Kematian Mendadak Para Pengonsumsi Aspartam (James Bowen, M.D.)

Bukan sesuatu yang aneh jika terjadi kematian mendadak akibat beberapa bentuk keracunan, Christina Onassis, Patty Crane, dan Carol; termasuk orang-orang yang sepengetahuan saya menggunakan aspartam dan memiliki ketergantungan terhadap senyawa ini. Mereka mengalami pelemahan tubuh akibat pengaruhnya yang kemudian. secara tak terduga. menyebabkan kematian.

Patty Crane ditemukan tewas di tengah-tengah sejumlah kaleng minuman diet. Ibunya, Betty Hayland, menunjukkan minuman yang menyebabkan kematian itu di televisi.

Kasus lainnya menimpa Carol Hamm bukan pasien. Beberapa kali seminggu. ia terus menenggak minuman diet. Setelah beberapa minggu. fisik dan men talnya jelas mengalami penurunan.

Ia terus me muaskan kecanduannya akan aspartam, tak peduli apa pun yang terjadi. Suatu malam, putrinya. Debby menelepon polisi. Ketika sampai di rumahnya.. ia sudah terbaring tak bernyawa di tempat tidur. Dari mulutnya keluar minuman yang ia sukai itu. Laporan otopsi ketiga kasus ini hanya menyatakan “edema paru yang tidak dijelaskan”.

Inilah perbedaan antara kematian akibat metabolisme aspartam dengan alkoholisme biasa. Kita tidak bisa mencium aromanya lewat napas.. sementara politik kedokteran melarang penisbahan apa pun yang buruk ke pada pemanis buatan itu.

Jim Krossik bekerja di Searle. pabrik aspartam per tama di Phoenix. Tubuhnya menunjukkan gejala keracunan saraf akibat menghirup debu aspartam yang melayang di udara dalam pabrik kemudian bertebaran di lantai. Setelah ia pulih dan kembali bekerja, seluruh karyawan diharuskan mengenakan masker. Meski me matuhi peraturan. kulitnya telah cukup banyak menyerap debu aspartam hingga akhirnya ia roboh ke lantai. Otopsi jenazahnya melaporkan “kardiomiopati alkoholik parah”. Padahal Jim bukan pecandu alkohol. Mengapa kebenaran ditutup-tutupi?

Baru-baru ini. The Atlanta Journal Constitution me nerbitkan artikel tentang kematian mendadak. mengacu pada majalah Science. Dilaporkan 450 ribu orang meninggal tiap tahun dan para konsumen yang dibahas mengalami ritme jantung yang tidak teratur. Aspartam adalah pemicu ketidakteraturan ritme jantung. Jelas ini suatu penyederhanaan terhadap kematian. Hari Minggu. 15 Desember 2001. Telegraf yang terbit di Inggris memuat artikel tentang kematian mendadak dan epilepsi. Aspartam juga termasuk pemicu serangan yang telah dibuktikan lewat studi terpercaya. Dalam studi keracunan lewat mulut yang dilakukan selama 52 minggu, tujuh bayi monyet diberi makanan beracun. Hasilnya. lima ekor mengalami serangan hebat.. satu mati. FDA melaporkan 92 gejala dan empat jenis pemicu serangan yang semuanya diakibatkan neurotoxin ini. Yang membuat tambah ru nyam, aspartam berinteraksi dengan obat anti serangan seperti Dilantin dan obat-obatan sejenis.

Untuk informasi lebih mendetail. bacalah: Aspartame and cardiac and chest problems tulisan H. J. Roberts. M.D. dan Aspartame, MSG and Other Excitotoxins and the Hypothalamus. karya seorang ahli bedah saraf. Russel Blaylock. M.D.

Apakah motif di balik tindakan sembrono FDA me restui aspartam? Apakah perusahaan besar telah membeli mereka semua? Apapun alasan di balik kekacauan ini. tidak meragukan bahwa aspar tam berbahaya dan kita harus berhenti mengonsumsi produk ini sekarang jika kita benar-benar menghargai kesehatan kita sendiri maupun keluarga.

Efek racun Penggunaan Aspartam

Biasanya dibutuhkan minimal enam puluh hari dengan kondisi tubuh tanpa aspartam atau nutrasweet untuk melihat peningkatan kesehatan yang signifikan. Perbaikan kesehatan sering kali juga disertai turunnya berat badan.

Periksalah label produk dengan seksama (termasuk vitamin dan produk farmasi). Jika aspartam tertera di situ, hindarilah produk tersebut. Selain itu. jangan mencari informasi nutrisi dari organisasi Humas industri junk food dan industri makanan kimia yang telah menerima uang banyak dari perusahaan tersebut.

Efek Keracunan Aspartam

Sakit perut Asma
Penggembungan. edema (penimbunan cairan pada bagian tubuh tertentu)
Masalah gula darah ;misalnya hipoglikemia atau hiperglikemia_i
Kanker otak (telah terbukti pada hewan)
Kemih terasa terbakar atau gangguan kemih lain Nyeri dada
Keletihan kronis
Kebingungan Kematian Depresi
Diare
Pusing
Rasa haus atau lapar yang berlebihan
Nafsu makan berlebihan
Rontok rambut/ kebotakan atau penipisan rambut Bintik-bintik merah/ biduran
Hipertensi
Impotensi dan masalah seksual
Kerentanan terhadap infeksi
Insomnia
Iritabilitas Gatal-gatal Nyeri sendi Hilang ingatan
Migrain dan sakit kepala parah
Perubahan kepribadian secara signifikan
Karam ketika menstruasi atau persoalan.,’perubahan menstruasi lainnya
Mual atau muntah
Kelu atau gemetar berlebihan akibat panik
Reaksi alergi
Fobia
Denyut jantung cepat, takikardia
Serangan dan kejang
Pelafalan kata kurang jelas
Tremor
Berat badan bertambah
Di antara penyakit yang gejalanya sama seperti gejala penyakit yang diakibatkan aspartam:

Alzheimer
Artritis
Depresi dan ganggunan psikologis lain
Diabetes dan komplikasi diabetes
Epilepsi
Lupus
Limfoma
Parkinson

Tidak ada komentar:

Posting Komentar